KEINDAHAN FISIKA DI LANGIT MENINGKATKA IMTAQ DAN IPTEK
(Kajian Ayat-ayat Allah di Langit QS.21. Al Anbiyaa' dst)
Oleh : Suyuti, S.Pd., M.Si. (SMAN 1 Marioriwawo Soppeng Sul-Sel
Mari kita mengkaji keindahan Fisika di langit!
Allah SWT menciptakan langit sebagai bukti kekuasaan-Nya sekaligus berguna untuk makhluk-Nya.
Salah satu Keindahan Fisika yang diciptaan Allah SWT di langit adalah gaya gravitasi antar benda-benda langit.
Celaka betul orang-orang yang telah menikmati pemberian Allah lalu durhaka terhadap Allah.
Untuk mengetahui esensi ciptaan Allah SWT yang namanya langit, maka selami hikmat dalam Firman Allah berikut ini:
QS.21. Al Anbiyaa'
32. Dan Kami menjadikan langit itu sebagai atap yang
terpelihara[959], sedang mereka berpaling dari segala
tanda-tanda (kekuasaan Allah) yang terdapat padanya. |
[959]. Maksudnya: yang ada di langit itu sebagai atap
dan yang dimaksud dengan terpelihara ialah segala yang berada di langit itu dijaga oleh
Allah dengan peraturan dan hukum-hukum yang menyebabkan dapat berjalannya dengan
teratur dan tertib. |
QS.(2). Al Baqarah 164. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera
yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah
turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi
sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan
pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh
(terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.
QS.(41). Fushshilat 12. Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan
Kami hiasi langit
yang dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan
sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui. QS.(4). An Nisaa'
170. Wahai manusia, sesungguhnya telah datang Rasul (Muhammad) itu kepadamu
dengan (membawa) kebenaran dari Tuhanmu, maka berimanlah kamu, itulah yang lebih
baik bagimu. Dan jika kamu kafir, (maka kekafiran itu tidak merugikan Allah
sedikitpun) karena sesungguhnya apa yang di langit dan di bumi itu
adalah kepunyaan Allah[382]. Dan adalah Allah Maha Mengetahui
lagi Maha Bijaksana. |
[382]. Allah yang mempunyai segala yang di
langit dan di bumi
tentu saja tidak berkehendak kepada siapapun karena itu tentu saja kekafiranmu
tidak akan mendatangkan kerugian sedikitpun kepada-Nya. |
Penutup QS.(5). Al Maa'idah Surat Al Maa'idah mengemukakan bagaimana seharusnya orang mukmin bersikap
terhadap sesamanya maupun terhadap orang bukan mukmin; manfaat memenuhi janji
prasetia terhadap Allah, perjanjian yang dilakukan oleh sesama manusia, dan
ketauhidan Allah.
HUBUNGAN SURAT AL MAA-IDAH DENGAN SURAT AL
AN'AAM
1. Surat Al Maa'idah mengemukakan hujjah terhadap ahli kitab,
sedang surat Al An'aam mengemukakan hujjah terhadap kaum musyrikin.
2.
Surat Al An'aam memuat makanan-makanan yang diharamkan dan binatang sembelihan
secara umum, sedang surat Al Maa'idah memuat secara terperinci.
3. Akhir
Surat Al Maa'idah mengemukakan bahwa Allah s.w.t. menguasai langit dan bumi, memberi
balaan terhadap perbuatan-perbuatan manusia selama didunia, sedang permulaan
surat Al An'aam mengutarakan bahwa segala puji hanya untuk Allah, Pencipta langit dan bumi dan
Sumber kebahagiaan manusia.
QS. (48) Al-Fath
4. Dia-lah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin
supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada).
Dan kepunyaan Allah-lah tentara langit dan bumi[1394] dan adalah Allah
Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana, |
[1394]. Yang dimaksud dengan tentara
langit dan bumi
ialah penolong yang dijadikan Allah untuk orang-orang mukmin seperti
malaikat-malaikat, binatang-binatang, angin taufan dan sebagainya,
|
QS. (22) Al-hajj ayat 15 Pertolongan Allah pasti datang
15. Barangsiapa yang menyangka bahwa Allah sekali-kali tiada menolongnya
(Muhammad) di dunia dan akhirat, maka hendaklah ia merentangkan tali ke langit, kemudian
hendaklah ia melaluinya, kemudian hendaklah ia pikirkan apakah tipu dayanya itu
dapat melenyapkan apa yang menyakitkan hatinya[982].
|
[982]. Maksud ayat ini ialah, seandainya
orang yang memusuhi Nabi Muhammad s.a.w. tidak senang atas kemajuan Islam bisa
naik ke langit dan
dapat melihat keadaan di sana, tentu ia akan mengetahui bahwa kemajuan Islam
yang tidak ia senangi itu tidak dapat dihalang-halangi. Sebagian ahli tafsir
mengartikan: maka hendaklah ia merentangkan tali ke loteng rumahnya kemudian ia
mencekik lehernya dengan tali itu.
|
- Penciptaan langit dan bumi: 2:22, 2:29, 2:164, 6:1, 6:14, 6:73, 6:79, 6:101, 7:54, 10:3, 11:7, 13:2, 14:10, 14:19, 15:19, 15:85, 16:3, 17:99, 18:51, 20:4, 21:16, 25:59, 27:60, 29:44, 29:61, 40:57, 41:9, 41:11, 44:38, 44:39, 45:22, 46:33, 50:6, 50:7, 50:38, 51:7, 51:47, 51:48, 52:36, 55:7, 55:10, 57:4, 71:15, 78:6, 78:12, 79:27, 79:28, 88:18, 88:20, 91:5, 91:6
Semoga Manfaat buat penulis bersaudara(i), amin |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar