INDAHNYA BELAJAR FISIKA, SEINDAH ALAM SEMESTA
(QS. Ali Imran (3) : 190-191)
Oleh : Suyuti, S.Pd.,M.Si.(SMAN 1 Marioriwawo Soppeng Sul-Sel)
Indahnya belajar Fisika, karena semakin belajar Fisika, semakin bertambah keimanan kita, semakin belajar fisika, maka
hati kita akan semakin indah karena alam merupakan obyek belajar
Fisika sangatlah indah. Jika Allah menghendaki, maka keindahan alam itu
akan masuk ke dalam hati yang mempelajarinya. Keindahan alam akan
menumbuhkan kesuburan iman dalam hati orang-orang yang beriman. Esensi
keindahan alam beserta isinya diciptakan Allah SWT adalah untuk
dijadikan alat mengabdi kepada-Nya semata. Jadi
sungguh durhaka orang yang menyembah ala m ini, karena yang berhak
disembah adalah yang menciptakan ala mini yaitu Allah SWT
Mengapa hati bisa gemetar dengan belajar fisika? Ternyata rahasinya karena alam sebagai obyek belajar Fisika merupakan ayat-ayat
Allah, sehingga mendengarkan ayat-ayat Allah akan gemetarlah hati
orang-orang yang beriman dan jika mereka membaca/dibacakan ayat-ayat Allah, maka bertambahlah iman mereka. Subehanallah, Maha Benar Allah dengan segala Firman-Nya
Betul-betul Fisika itu indah, keindahan fisika seindah alam semesta yang diciptakan oleh yang Maha Indah , yaitu Allah SWT.
Semua
gejala alam semesta adalah obyek Fisika yang tersusun serapi-rapinya
dengan penuh keseimbangan super prima sesuai dengan esensi
diciptakannya.
Semua yang diciptakan Allah SWT penuh dengan hikmah, tidak ada yang sia-sia. Mari kita cermati Arti Firman Allah berikut ini!
QS. Ali 'Imran (3) : 190-191
190.
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya
malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal,
191. (yaitu)
orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam
keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan
bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini
dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa
neraka.
QS. Al Anfaal (8) : 2 - 4
2. Sesungguhnya orang-orang yang beriman[594] ialah mereka yang bila disebut nama Allah[595]
gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya
bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka
bertawakkal.
3. (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.
4. Itulah orang-orang yang
beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat
ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezki (nikmat) yang
mulia.
[594]. Maksudnya: orang yang sempurna imannya.
[595]. Dimaksud dengan disebut nama Allah ialah: menyebut sifat-sifat yang mengagungkan dan memuliakanNya.
[595]. Dimaksud dengan disebut nama Allah ialah: menyebut sifat-sifat yang mengagungkan dan memuliakanNya.
Beberapa bukti keindahan Fisika di alam
semesta sebagai ciptaan Allah SWT yang dapat memperindah keimanan kita
yang mempelajarinya:
1. Gaya
gravitasi antar benda langit yang esensinya menjaga keseimbangan
posisi benda langit satu sama lain, sehingga tetap berada dan beredar
pada tempat edarnya masing-masing sesuai esensinya. (Contoh : jarak
matahari dan bumi yang sangat sempurna sesuai dengan kebutuhan hidup di
Bumi. Coba bayangkan, jika Allah mengubah nilai gaya gravitasi antara
bumi dan matahari. Apa yang akan terjadi? Jika Allah menggeser matahari
mejauhi bumi, maka pasti kita di bumi akan kekurangan energy /mungkin
mati kedinginan (kurang panas). Demikian sebaliknya, jika matahari
terlalu dekat, maka semua makhluk di Bumi akan hangus kepanasan. Maha
benar Allah dengan segala firman-Nya.
2. Perbedaan
bentuk permukaan bumi menyebabkan terjadinya perbedaan suhu/panas yang
berdampak pada perbedaan tekanan udara. Perbedaan tekanan udara inilah
yang menyebabkan angin bisa bertiup. Coba, kalau di muka bumi suhunya
sama semua, maka tentu tekanan udara pun akan sama yang akibatnya tidak
ada tiupan angin. Apa yang terjadi tanpa angin bertiup?
Besaran-besaran seperti suhu, tekanan udara dan beberapa besaran lainnya merupakan besaran fisika yang kita pelajari bersama)
3. Dan
silahkan kita semua dapat mengkaji alam ini yang tak akan habis
hikmahnya kita pelajari.
Semakin dipalajari semakin bertambah keindahan
iman kita dalam hati ini.
Jadi betul-betul alam semesta ini
membuktikan bahwa belajar Fisika itu indah. Ya Allah, tolonglah kami
sehingga keindahan Fisika dapat kami nikmati bersama orang yang beriman
hanya kepada-Mu untuk memudahkan kami memperoleh rahmat - Mu. Rahmat
Allah SWT merupakan cita-citaku yang tertinggi dan mungkin juga anda.
Semoga uraian ini ada manfaatnya terutama bagi penulis. Salam
fastabiqulkhaerat dan Selamat berjuang.
3 komentar:
Keindahan Fisika dalah hubungan sosial (kaji QS. Al-Maidah(5) ayat 2)
Apapun aktivitas kita, mari kita hanya mentaati Allah dan Rasul-Nya agar hidup ini dirahmati!
Mari kita menerapkan Firman Allah berikut QS. Al-Maidah (5) ayat 2 agar hidup kita dirahmati!
2. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syi'ar-syi'ar Allah[389], dan jangan melanggar kehormatan bulan-bulan haram[390], jangan (mengganggu) binatang-binatang had-ya[391], dan binatang-binatang qalaa-id[392], dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitullah sedang mereka mencari kurnia dan keredhaan dari Tuhannya[393] dan apabila kamu telah menyelesaikan ibadah haji, maka bolehlah berburu. Dan janganlah sekali-kali kebencian(mu) kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.
[389]. Syi'ar Allah ialah: segala amalan yang dilakukan dalam rangka ibadat haji dan tempat-tempat mengerjakannya.
[390]. Arti bulan haram lihat no. [119], maksudnya ialah: dilarang melakukan peperangan di bulan-bulan itu.
[391]. Ialah: binatang (unta, lembu, kambing, biri-biri) yang dibawa ke Ka'bah untuk mendekatkan diri kepada Allah, disembelih ditanah haram dan dagingnya dihadiahkan kepada fakir miskin dalam rangka ibadat haji.
[392]. Ialah: binatang had-ya yang diberi kalung, supaya diketahui orang bahwa binatang itu telah diperuntukkan untuk dibawa ke Ka'bah.
[393]. Dimaksud dengan karunia ialah: keuntungan yang diberikan Allah dalam perniagaan. Keredhaan dari Allah ialah: pahala amalan haji.
Semoga manfaat buat saudara(i)ku.
Assalamu'alaikum wr.wb
Pada suatu hari kami mulai belajar fisika pada tanggal 30 Juli 2021.saat itu pembelajaran masih daring,pertama kita belajar tentang alat ukur serta penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.pada pertemuan berikutnya kita belajar mengenai besaran,besaran itu di bagi menjadi 2 yaitu besaran pokok dan besaran turunan .lalu kita belajar mengenai satuan,dimensi,angka penting,notasi ilmiah serta nilai ketidakpastian pada pengukuran berulang.pada tanggal 20 Agustus 2021 kita mempelajari tentang tentang jangka Sorong dan mikrometer sekrup.
Pada tanggal 14 September 2021 kami mulai pembelajaran tatap muka.kami mulai mengulang pembelajaran mengenai nilai ketidak pastian pengukuran.dengan adanya pembelajaran secara tatap muka kita lebih mudah memahami pembelajaran
Fisika berhubungan dengan keimanan seperti dalam surah al Qomar ayat 49: Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu dengan ukuran. Besaran-besaran yang dapat diukur itu dinamakan besaran fisika atau besaran fisis.
Nama:Nurhikmah
Nis:4665
Kelas:X.4
Assalamualaikum wr.wb
Selasa, di pagi hari saya selalu belajar fisika. Besaran terbagi menjadi 2 yaitu besaran pokok dan besaran turunan yang materinya mudah dipahami karena saya telah mempelajarinya sejak duduk di bangku SMP. Selanjutnya angka penting merupakan banyaknya digit yang diperhitungkan di dalam suatu kuantitas yang diukur atau dihitung. Selanjutnya saya juga mempelajari komponen, jangka Sorong dan nilai ketidakpastian Dimana rumusnya yaitu:
∆×1/2 nilai skala terkecil
Selama mempelajari materi fisika di bab ini, saya hanya mengerti tentang besaran. Sedangkan materi tentang angka penting sampai tentang ketidakpastian pengukuran saya masih belum memahaminya. Mungkin karena otakku belum beradaptasi dengan materi tersebut. Tetapi saya akan berusaha mengetahuinya dan memahaminya.
Nama:Nur Azlina Sari
Nis : 4664
Kelas: X.4
Posting Komentar